Harga emas selama 6 hingga 20 Agustus 2021 dibuka pada $ 1778.44 / toz dan ditutup di $ 1780.87 / toz.
Meningkatnya kasus covid19 varian delta secara global, isu Taliban yang menguasai kembali Afghanistan, dan keengganan presiden AS untuk turut campur dalam isu internal Afghanistan, memunculkan kekhawatiran oleh banyak pihak. Hal ini memberikan dorongan pada emas sebagai aset aman ditengah ketidakpastian. Serta membuat harga emas minggu ini berhasil naik tipis dari minggu lalu.
Di lain pihak, positifnya pasar ketenagakerjaan AS dan isyarat Bank Sentral AS untuk mulai mengurangi stimulus, menjadi tahanan yang kuat menahan kenaikan harga emas. Peredaran mata uang diisukan akan mulai ditekan, dan hal ini mengakibatkan pelaku pasar melihat USD sebagai aset yang memberikan keuntungan daripada emas yang cenderung tidak memberikan bunga.
Pasar XAUUSD / emas mungkin akan bergerak dalam rentang sempit hingga rilisnya hasil rapat Jackson Hole pada 26 - 28 Agustus yang turut memberikan petunjuk mengenai arah kebijakan Bank Sentral AS.
Pada minggu ini, apabila emas dapat menembus $ 1793.55 / toz pada perdagangan harian, maka emas berpotensi untuk naik mencapai $ 1812.61 / toz. Namun sebaliknya, apabila pada perdagangan harian emas gagal ditutup menembus harga $ 1793.55 / toz, atau menunjukkan indikasi memantul (seperti membentuk candle berbentuk shooting star, bearish engulfing, maupun doji) maka berpotensi turun hingga menyentuh $ 1774.20 / toz.
Selalu gunakan manajemen resiko dalam investasi anda.
Maklumat dan penerbitan adalah tidak dimaksudkan untuk menjadi, dan tidak membentuk, nasihat untuk kewangan, pelaburan, perdagangan dan jenis-jenis lain atau cadangan yang dibekalkan atau disahkan oleh TradingView. Baca dengan lebih lanjut di Terma Penggunaan.