KontanKontan

IIF Jajaki Kerja Sama Investasi Infrastruktur Berkelanjutan di Kanada

PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII), yang seluruhnya merupakan Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan Republik Indonesia, serta Indonesia Investment Authority (INA), melakukan kunjungan kerja ke Kanada dalam rangkaian acara The Canadian Institutional Investors Roundtable on the Indo-Pacific (CIIRIP) pada 28 Oktober 2024.

Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk menjajaki potensi kerja sama investasi di Indonesia pada berbagai sektor, khususnya pada pengembangan infrastruktur berkelanjutan yang strategis.

Dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata 5% selama satu dekade terakhir, produk domestik bruto (PDB) sebesar Rp5.536,5 triliun pada kuartal II 2024, serta bonus demografi yang menjanjikan, Indonesia menjadi destinasi investasi yang menarik di kawasan Indo-Pasifik.

Interim Chief Executive Officer/Chief Financial Officer IIF, Rizki Pribadi Hasan, menyatakan bahwa partisipasi IIF dalam acara ini merupakan kesempatan berharga untuk mempromosikan potensi investasi di Indonesia di kancah internasional.

“Partisipasi ini merupakan kesempatan berharga bagi IIF untuk mempromosikan potensi investasi di Indonesia,” ungkap Rizki dalam keterangan resmi Kamis (2/11).

CIIRIP yang diselenggarakan oleh Canada’s Indo-Pacific Trade Representative (CIPTR) bertujuan mempertemukan komunitas investor institusional Kanada untuk membahas isu-isu utama terkait investasi di kawasan Indo-Pasifik, termasuk Indonesia.

Dengan total nilai aset investasi lebih dari CAD 1 triliun, CIIRIP menawarkan peluang investasi besar di kawasan tersebut, khususnya di sektor-sektor infrastruktur berkelanjutan di Indonesia.

IIF optimistis bahwa kerja sama dengan Kanada akan memperkuat hubungan bilateral kedua negara sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, terutama di bidang infrastruktur.


Lebih berita dari Kontan

Lebih berita